ManusiaSenayan.id – Warga Jabar, siap-siap curhat digital! Teh Aanya, senator kece dari DPD RI asal Jawa Barat, mulai mewujudkan janji kampanyenya—bukan dengan tur keliling naik odong-odong, tapi lewat kanal digital. Mulai 19–25 Juli 2025, aspirasi rakyat bisa langsung disampaikan lewat media sosialnya. Iya, betul. Reses sekarang nggak perlu balai desa, cukup scroll, klik, dan komentar. Gaya baru, gengs!
Teh Aanya bilang semua curhatan netizen Jabar bakal diklasifikasi kayak ujian semester:
“Aspirasi warga Jabar ini akan saya sampaikan secara langsung kepada para kepala daerah. Ini bagian dari ikhtiar nyata kami untuk hadir di tengah persoalan masyarakat,” nanti dibaca ya.
Sebagai anggota Komite I yang urusannya berat—kayak otonomi daerah, hukum, HAM, sampai urusan KTP dan ketertiban—Teh Aanya merasa wajib turun tangan, meski lewat sinyal internet. Ia sadar banyak masalah di Jabar: dari dompet tipis karena pengangguran, pelayanan publik yang mager, sampai sekolah dan puskesmas yang lebih susah diakses daripada konten FYP.
“Kegiatan ini adalah bentuk komitmen saya bersama tim untuk mencari solusi atas berbagai permasalahan di sekitar kita. Kami membuka diri seluas-luasnya untuk mendengar,” kata Teh Aanya dengan gaya formal yang diketik manis.
Masyarakat diminta jangan malu-malu buat nyampaiin aspirasinya. Mau bahas birokrasi, atau sekadar ngeluh soal sinyal di kampung? Boleh! Asal jangan bahas mantan, itu beda komisi.
Teh Aanya menutup dengan ajakan:
“Jangan sia-siakan kesempatan ini. Mari kita carikan solusi bersama demi kemajuan Jawa Barat.”
Begitulah, reses zaman now: dari rakyat, oleh rakyat, lewat Wi-Fi rakyat.
