ManusiaSenayan.id – Hari ini, Kamis (28/8/2025), jalanan di 38 provinsi dipastikan rame. Bukan konser idol atau nonton bola, tapi demo buruh yang serentak diadakan se-Indonesia. Di Jakarta, titik panasnya ada di depan Istana Negara dan gedung DPR RI.
Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa, kasih komentar adem soal rencana aksi ini. Katanya, “Tentu apa yang mereka sampaikan itu kan isu yang sama ya, yang sebelum-sebelumnya mereka sampaikan. Dan tentu DPR juga akan mendengar, mempertimbangkan semua yang mereka sampaikan. Ya kita tampung semuanya tuntutan-tuntutan mereka,” ujar Saan, Kamis (28/8/2025).
Menurut Saan, demo itu bagian wajar dari demokrasi. Asal jangan kelewat panas aja. “Ya kita DPR tentu, istilahnya, memahami itu sebagai sesuatu yang wajar, biasa mereka menyampaikan aspirasi ke DPR. Tapi ya tentu dilakukan dengan tidak anarkis aja,” imbuhnya.
Dari sisi buruh, Partai Buruh udah sounding di medsos soal aksi ini. Postingan mereka berbunyi: “28 Agustus 2025. Aksi damai serentak di 38 Provinsi, untuk di Jakarta dipusatkan di Istana Negara, gedung DPR RI.”
Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden KSPI, Said Iqbal, menjelaskan demo ini punya nama keren: Hostum alias Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah. “Sekitar 10 ribu buruh dari Jabodetabek akan masuk ke Jakarta aksi pada 28 Agustus tersebut. Sedangkan di provinsi lainnya dan Kabupaten Kota terutama di kota-kota industri akan serempak juga pada tanggal 28 Agustus aksi buruh besar-besaran yang jumlahnya puluhan ribu,” kata Said.
Intinya, buruh minta kerjaan jangan PHP, gaji jangan nyesek. Semoga suara mereka nggak cuma jadi playlist DPR buat diputar tiap demo aja.