ManusiaSenayan.id — Di tengah dramanya serial “Middle East Edition: Israel vs Iran”, anggota Komisi I DPR dari Partai Demokrat, Rizki Natakusumah, tampil bak karakter NPC yang akhirnya dapat dialog penting.
Ia mendesak Kementerian Luar Negeri dan KBRI Teheran buat intens komunikasi alias… ya, paling enggak sering-sering chat lah, demi memastikan WNI di Iran nggak kena getah roket nyasar.
“Kami meminta agar Kemlu dan KBRI Teheran untuk melakukan komunikasi intens terkait alternatif rencana yang kiranya diperlukan untuk selamatkan WNI di Iran,” ujar Rizki, dengan nada khawatir tapi tetap elegan.
Nggak cuma itu, Rizki juga minta KBRI rajin buka Google Maps dan bikin peta komunitas WNI. Bahkan dia saranin ngajak anak-anak PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) yang mungkin tadinya lagi mikirin skripsi, sekarang diajak ikutan jadi detektif WNI. Ya, siapa tau tiba-tiba harus cari teman satu kosan yang ilang kena drama geopolitik.
“Jangan lupa juga mantau WNI yang tinggal di daerah rawan, bukan cuma yang di Teheran doang. Ingat, roket nggak kenal kode pos,” lanjut Rizki, penuh peringatan tapi tetap vibes-nya kayak ketua panitia OSIS.
Rizki juga ngode-ngode agar perwakilan RI di negara sekitar Iran siap sedia. Kalau perlu, siapin pasukan—minimal pasukan fotokopi dokumen evakuasi.
Sementara itu, dari sisi antagonis, Ayatollah Khamenei udah ngeluarin statement versi “Tunggu aja pembalasan dari kami”. Israel pun disebut udah ‘main tangan’ lebih dulu di pusat Teheran.
