ManusiaSenayan.idMenteri Pertahanan (Menhan) Israel, Israel Katz, kayaknya lagi ngide tengah malam: bikin negara Yahudi baru… di Tepi Barat. Yes, kamu nggak salah baca. Di tanah yang udah jelas-jelas bukan milik dia. Seakan dunia belum cukup ribet, Katz malah ngegas bikin “Israel 2.0” di wilayah Palestina yang udah dikuasai sejak 1967.

Tapi tenang, dari Senayan ada yang nggak tinggal diam. Rizki Natakusumah, anggota Komisi I DPR dari Partai Demokrat, langsung nyamber. Katanya, Katz tuh udah mentok ide, kehabisan akal, dan mulai panik karena makin banyak negara yang mendukung kemerdekaan Palestina. “Kami melihat bahwa Menteri Pertahanan Israel tampak kehabisan akal dan semakin terpojok dengan gelombang aksesi banyak negara terhadap kedaulatan negara Palestina,” sindir Rizki.

Menurut Rizki, apa yang dilakukan Katz ini bukan cuma absurd, tapi juga jelas-jelas nabrak Hukum Humaniter Internasional. Bukan cuma ilegal, tapi udah melanggar HAM juga. Ibarat main Monopoli, tapi dia ngotot beli semua petak, padahal giliran belum nyampe.

Dia juga ngajak Indonesia buat makin lantang dukung Palestina. Kalau bisa, dorong Konferensi Internasional Solusi Dua Negara di markas besar PBB. Katanya, ini bisa jadi plot twist yang bikin Israel bingung sendiri.

Sementara itu, Katz masih ngeyel. Dia bilang permukiman baru itu “pesan tegas” buat para “teroris” dan juga buat Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dukung Palestina. Menurut Katz, dukungan internasional itu cuma “kertas kosong” yang ujungnya bakal dibuang ke tong sampah sejarah. Uh wow, drama politik rasa sinetron.

FYI, Katz ngomong ini pas mampir ke pos permukiman Sa-Nur, tempat yang dulu pernah dikosongkan Israel sendiri pada 2005. Sekarang malah mau dibangun lagi. Logika terbalik?

Intinya: dunia makin rame, Israel makin nekat, dan DPR kita—untungnya—masih ada yang waras.